Sabtu, 31 Desember 2016

8 Tips Merawat Motor Agar Tetap Kinclong

8 Tips Merawat Motor Agar Tetap Kinclong
8 Tips Merawat Motor Agar Tetap Kinclong

Hampir setiap jalanan di negara kita ini dipenuhi oleh sepeda motor. Sepeda motor saat ini sepertinya sudah menjadi kebutuhan, terutama dalam bidang transportasi. Dalam hal ini, mengendarai sepeda motor sangatlah efektif. Bisa berpergian menembus kemacetan dengan mudah dan cepat. Begitu pula ketika anda hanya ingin berjalan-jalan. Anda dapat jalan-jalan atau riding santai dengan motor anda. Namun demikian, motor layaknya anak sendiri, butuh perhatian. Anda sebagai pemilik pun harus peka terhadap kebutuhan motor anda. Jangan sampai kebutuhan si motor tidak terpenuhi, dan malah nantinya ngambek.
Nah, untuk menghindari ngambeknya motor anda, maka anda harus melakukan perwatan rutin terhadap motor anda. Perawatan ini, selain dapat menjaga performa motor tetap baik, juga dapat menjaga kondisi fisik dari motor anda. Berikut ini ada beberapa tips tips yang bisa anda lakukan untuk merawat motor anda agar tidak ngambek.

Tips Merawat Motor

Setidaknya ada 8 tips merawat motor yang harus anda lakukan agar motor kinclong dan awet digunakan dalam jangka waktu panjang.
 1. Servis Rutin
Kalau tips ini sepertinya anda semua sudah paham. Semua kendaraan bermotor haram hukumnya apabila tidak melakukan servis secara rutin. Servis rutin sebaiknya dilakukan pada setiap motor. Baik itu motor yang serih digunakan untuk berpergian, ataupun motor yang jarang sekali digunakan.
Biasanya pabrik memberikan rekomendasi servis ruyin motor anda. Dan biasanya servis rutin dilakukan pada range kilometer tertentu, seperti kelipatan 500 atau kelipatan 1000. Namun, ada juga yang menganggap lebih baik melakukan servis rutin dalam hitungan bulan. Servis rutin bisa dilakukan di bengkel resmi, ataupun bengkel biasa. Yang terpenting adalah ketika servis rutin, pastikan montir membersihkan dan menyetel ulang karburator atau injektor, memeriksa rem, gas, kopling, dan cek busi. Biasanya dalam servis rutin tidak terlalu banyak melakukan penggantian part, cukup membayar jasanya saja. Pastikan montir melakukan servis dengan baik dan tidak ada kesalahan dalam melakukan servis.
2. Cuci Motor Setelah Terkena Air Hujan
Tips berikutnya tidak berpengaruh ke performa meain atau perangkat elektronik motor, namun memberikan dampak yang sangat besar dalam melakukan perawatan motor anda. Cucilah motor anda, terutama setelah terkena air hujan. Apabila tidak sempat mencuci, cukup semprot saja motor anda dengab air bersih. Kandungan asam yang terdapat pada air hujan dapat menimbulkan proses oksidasi dan akan menimbulkan titik titik karat pada bagian-bagian yang terbuat dari besi. Selain itu, air hujan juga dapat menimbulkan bekas-bekas jamur di body motor anda.
Selain karena hujan, anda juga wajib mencuci motor anda ketika motor anda kotor karena lumpur atau tanah. Lumpur atau tanah yang menempel pada motor anda dapat menghambat pekerjaan dari part-part bergerak pada motor anda, seperti rantai, roda, dan cakram. Mencuci motor, selain untuk membersihkan motor darinkotoran dan jamur, juga akan meningkatkan penampilan motor anda, dan akan menunjukkan bahwa anda memang merawat motor anda dengan baik.
 3. Cek Kondisi Air Aki
Bagi yang motornya menggunakan aki basah, hal ini wajib hukumnya untuk dilakukan. Elemen pada aki basah membutuhkan cairan yang biasa kita sebut air aki agar dapat berfungsi normal. Air aki akan berkurang seiring dengan penggunaan beban elektrikal pada motor anda. Apabila anda tidak pernah mengecek ketinggian air aki, maka ketika air aki habis, aki anda akan tidak berfungsi dengan normal.
Ketika air aki sudah terlihat berada di dawah batas normal, segeralah beli air aki yang di bengkel-bengkel terdekat. Begitu sudah mendapatkan air aki, langsung tuang air aki tersebut. Namun perlu diingat, gunakanlah sarung tangan karet, dan jangan sampai air aki tumpah. Hal ini sangat berbahaya, karena air aki memiliki sifat korosif dan keras.
4. Cek Kekencangan Baut dan Ketegangan Rantai
Next, anda harus mengecek kondisi baut-baut pada motor anda. Periksa apakah terdapat baut-baut yang kendor. Baut yang kendor akan sangat membahayakan diri anda dan orang lain. Coba bayangkan apabila baut roda motor anda kendor, dan tiba-tiba terlepas saat anda sedang melaju kencang. Mengerikan bukan? Jadi, jangan pernah meremehkan baut. Selain itu usahakan ganti juga baut yang berkarat, agar nantinya tidak merepotkan saat akan membongkar motor.
Selain baut, yang kendor juga dapat terjadi pada rantai. Rantai yang kendor akan mengeluarkan bunyi uang sangat menggangu. Usahakan setelan rantai tidak terlalu kendor, dan jangan pula terlalu tegang. Rantai yang terlalu tegang berpontensi untuk lebih cepat aus dan putus.
5. Gunakan Bahan Bakar Sesuai Dengan Rekomendasi Pabrik
Perlu diingat, semua kendaraan bermotor membutuhkan bahan bakar  agar dapat berjalan. Nah, untuk motor yang beredar di Indonesia, terdapat 3 pilihan jenis bahan bakar yang ditawarkan. Ada jenis RON atau Real Octane Number 89, 92, dan 95. Ketiga jenis bahan bakar ini adalah yang paling sering dan umum digunakan pada motor-motor di Indonesia.
Lalu, pilih yang mana untuk motor anda? Secara teori, pemilihan bahan bakar haruslah disesuaikan dengan tingkat kompresi dari kendaraan anda. Yingkat kompresi beragam, dan berbeda tiap motor. Motor dengan CC besar, belum tentu memiliki nilai kompresi yang tinggi pula. Begitupun sebaliknya. Namun agar anda tidak bingung dalam memilih jenis bahan bakar, anda dapat memilih bahan bakar sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan.  Hal ini dapat dilakukan karena pabrik sudah memahami dan memperhitungkan secara matang nilai RON terbaik yang dapat memberikan performa terbaik bagi motor anda.
 6. Ganti Pelumas Sesuai Rekomendasi Secara Rutin
Selain merekomendasikan nilai RON yang cocok untuk kendaraan anda, biasanya pabrikan juga merekomendasikan oli atau pelumas yang cocok bagi motor anda. Tidak perlu repot, anda cukup membeli pelumas atau oli yang di beri label sesuai merk motor anda. Gantilah oli secara rutin. Pengganyian oli atau prlimas ini sifatnya relatif, tergantung penggunaan sehari-hari. Namun ada baiknya anda mrngganti oli mesin anda tidak lebih dari 3 bulan sekali agar bahian mesin dapat terlumasi secara optimal.
Apabila anda ingin mencoba merk pelumas lain, maka anda juga harus memperhatikan nilai SAE dari pelumas. Usahakan anda menggunakan pelumas dengan nilai SAE yang tidak berbeda jauh dari rekomendasi pabrik. Selain itu cobalah anda mencari referensi merk pelumas dengan kualitas yang baik. Jangan tergiur harga pelumas yang murah. Namun belum tentu juga pelumas dengan harga tinggi cocok pada mesin motor anda. Sesuaikan pelumas yang anda gunakan dengan spesifikasi yang direkomendasikan pabrik.
7. Selalu Gunakan Spare Part Original atau Dengan Kualitas Lebih Baik
Ini merupakan hal yang penting bagi perawatan motor anda. Selalu gunakan sparepart original dari pabrik sesuai dengan spesifikasi kendaraan anda. Namun, apabila anda rasa spare part original dirasa kurang kualitasnya, anda dapat membeli spare part lain,dengan kualitas yang jauh lebih baik dari spare part original. Dan biasanya harganya pun lebih mahal daripada spare part original.
Apabila sudah saatnya anda melakukan penggantian spare part, segeralah menggantinya, dan jangan menunda-nunda. Apabila anda menunda dalam mengganti spare part tersebut, maka dikhawatirkan, akan mempengaruhi kondisi spare part lainnya.
Dan yang paling penting adalah, usahakan untuk tidak membeli spare part dengan kualitas rendah. Walaupun memiliki range harga yang relatif murah, namun spare part ini memiliki usia yang lebih singkat. Gunakanlah selalu prinsip always original agar performa motor anda tetap prima dan menyenangkan untuk dikendarai.
8. Hindari Membawa Beban yang Berlebihan
Sudah menjadi rahasia umum bila motor di Indonesia banyak digunakan sebagai kendaraan operasional dalam membawa barang. Anda pasti sudah sering melihat motor standar yang bukan dikhususkan untuk membawa barang, digunakan untuk membawa beban berlebihan, seperti tabung gas elpiji. Walaupun pada awalnya tidak akan terasa pengaruh buruknya, namun lama kelamaan, motor anda akan mengalami masalah, terutama pada bagian shock breaker dan roda. Akan terjadi penurunan fungsi yang drastis ketika motor anda sering digunakan untuk menhangkut beban yang berlebihan.
Usahakan anda  membawa beban sesuai dengan batas beban maksimum yang direkomendasikan oleh pabrik. Biasanya beban maksimum ini tertera pada sebuah stiker, yang ditempel di bagian depan motor, bersamaan dengan tekanan angin ban yang dianjurkan. Motor pada dasarnya digunakan untuk transportasi, bukan untuk membawa barang-barang dengan berat yang berlebihan. Jadi cobalah untuk merawat motor anda, dengan memperhitungkan beban maksimum yang mampu diterima motor anda.
Itu adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan dalam merawat motor anda. apabila anda dapat merawat motor anda dengan baik, maka motor anda akan selalu berada pada level performa yang optimal dan nyaman digunakan.
Semoga bermanfaat .

sumber : hargamotor.co.id/
0 Komentar untuk "8 Tips Merawat Motor Agar Tetap Kinclong"